Peringatan tersebut juga dipadukan dengan peringatan Maulid Nabi tingkat Kabupaten Karawang Tahun 1432 H. Bupati Karawang Drs H Ade Swara MH mengatakan, ziarah selain untuk mengingatkan akan kematian, juga agar bisa mempersiapkan amal yang layak dibawa ke alam baka. Menurutnya, ziarah juga untuk menghormati jasa
dan pengorbanan para pendahulu yang telah menorehkan tinta emas bagi keharuman nama Karawang sebagai Kota Pangkal Perjuangan.
Dikatakannya, para bupati terdahulu telah meletakkan dasar pemerintahan dan peletak dasar pembangunan yang berbasis pertanian di Kabupaten Karawang. “Kita juga berharap mampu melanjutkan perjuangan mereka dengan meningkatkan pembangunan yang dapat membawa kemakmuran bagi daerah beserta seluruh rakyat Karawang,” kata Bupati.
Tema ziarah dan peringatan Maulid Nabi tahun ini adalah ‘Dengan Peringatan Hari Jadi Kabupaten Karawang Ke-389 dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 H, Kita Jadikan Sebagai Sarana Pembinaan Mental Untuk Mendukung Keberhasilan Pelaksanaan Tugas’.
Tema ini dipilih terang bupati, sejalan dengan langkah dan semangat pengabdian untuk menyukseskan program-program pemerintah daerah, baik dalam membangun sumber daya manusia, sehingga menjadi insan yang bertakwa dan berakhlak mulia, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), maupun dalam mewujudkan keberhasilan pelaksanaan tugas.
Menurut Bupati, sejak awal bulan Rabiulawal segenap umat Islam di berbagai tempat di seluruh pelosok Karawang dengan suka cita dan khidmat menyambut kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW. “Makna paling mendasar dari peringatan Maulid Nabi ini, adalah untuk
mengevaluasi sejauhmana uswatun hasanah yang melekat pada diri Rasulullah SAW dapat kita teladani dan kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Hal ini sambung Bupati, selaras dengan tema yang diambil dalam kegiatan ini. “Sungguh merupakan kerugian bagi kita semua apabila tidak mampu mengubah perilaku kita ke arah yang lebih baik dari sebelumnya, baik dalam tataran ibadah secara
vertikal dan horizontal, maupun dalam meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT serta semakin tingginya kesalehan sosial,” pesannya.
Lebih lanjut bupati mengatakan, sifat-sifat kepemimpinan dan perjuangan Rasulullah, harus menjadi inspirasi yang lengkap dalam pelaksanaan tugas dan pengabdian kepada bangsa, negara dan masyarakat. Terlebih pada diri Nabi Muhammad SAW, terhimpun semua sifat dan nilai-nilai kepemimpinan yang paripurna.
“Karena beliau selain seorang pembina kerohanian umat, penegak hukum yang adil, penjunjung tinggi moral dan etika serta pembawa tuntunan akhlak yang mulia, juga beliau sebagai negarawan yang besar dalam menerapkan model ajaran Islam dalam kehidupan yang nyata,” paparnya.
Bupati juga mengajak seluruh masyarakat Karawang untuk menjadikan Peringatan Hari Jadi Kabupaten Karawang Tahun Hijriah, sebagai momentum penting untuk mewujudkan rasa syukur atas nikmat dan karunia Allah SWT. “Serta sebagai wahana untuk melakukan introspeksi diri dan penilaian pelaksanaan
kinerja pemerintah daerah dari waktu ke waktu,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Setda Karawang H Wahyu Suhudi dalam kesempatan tersebut menjelaskan, dalam Peringatan Hari Jadi Karawang Tahun Hijriah ini, bupati secara simbolis menyerahkan bantuan modal usaha dari Badan Amil Zakat Kabupaten Karawang bagi sejumlah kelompok usaha. Selain itu,
momen peringatan Maulid Nabi juga akan diisi tausyiah oleh Gus Hasan dari Ponpes Asshidiqiah III, Cilamaya
0 komentar:
Posting Komentar